Jemuran Puisi Kedai Kopi ABG: Silaturahmi Manusia Kepada Manusia

JEMURAN PUISI --ini bukan umbah-umbah puisi, lantas dijemur agar kering, baru disimak dan dibaca. Bukan. Ini hanya sebuah kredo untuk menggerakkan agar manusia kian mencintai keindahan, kelembutan, kehalusan kata dan kalimat, yang dijadikan puisi.
.
Memang lokasinya lumayan jauh dari Kota Semarang. Ada di lembah pegunungan Mijen, tepatnya di sekian jarak dengan Kampus Universitas Negeri Semarang (Unnes), Sekaran Gunungpati, lebih tepat lagi di sebuah Kedai Kopi bernama ABG Jl Raya Patemon 48-G. 
.
Punggawa penggeraknya Kang Putu, yang penulis puisi, penulis geguritan, penulis cerita cekak, jurnalis, aktivis, net-worker dan entah apa lagi. Yang telah saya kenal tahunan silam. Yang ternyata kelahiran, Kecamatan Padangan, Bojonegoro pula.
.
Malam yang sejuk, sego goreng rempah yang hangat, anak-anak muda yang bersemangat, puisi dan geguritan yang meluap, inilah silaturahmi manusia kepada manusia lainnya sebagai titah kang tinitah. Oh ya, acara ini sudah yg ke 5 kalinya. Huraaa.... (Ayk)
.
Suwun #Kang_Putu 
Suwun #Lukni yang sedia membarengi